Langsung ke konten utama

Obat

 

Ini adalah salah satu obat bagiku.

Apa itu? Menulis.

Menulis adalah kegiatan yang aku senangi sejak kecil. Menjelaskan segala perasaanku lewat kata-kata, yang awalnya berantakan, setidaknya sedikit menjadi rapi lewat tulisan dalam paragraf.

Pikiranku sering berkecamuk sendiri, berantam, terlalu banyak hal tidak penting yang kupikirkan. Terlalu banyak ketakutan yang kubayangkan, aku menyerah, kini kuambil obatku lalu kukonsumsi ia. Saat menulis ini, aku tidak tau harus menulis apa, aku hanya ingin berkata-kata, di saat tidak ada seseorang yang bisa menjadi tempat untuk kusampaikan perasaanku. Aku menulis.

Ke depannya, akan banyak cerita yang kusampaikan, aku ingin melawan segala ketakutanku yang tidak jelas. Aku ingin menjadi sesosok “Ayu” yang baru, Ayu yang berani, siap ya Yu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dulu, Aku Juga Menginginkan Itu

Assalamualaikum, teman-teman onlineku. Aku hadir kembali dengan tulisanku yang masih terus berproses. Di tulisan ini aku ingin membahas tentang cinta, namun lebih terkhusus lagi tentang bagaimana perasaanku terhadap lawan jenis. Di beberapa tulisanku sebelumnya aku pernah membahas tentang cinta. Aku bingung mulai dari mana hahaha. Alhamdulillah aku seorang gadis yang normal, yang diberikan anugerah untuk juga dapat merasakan bagaimana itu cinta, aku juga memiliki ketertarikan terhadap lawan jenis dan hal lainnya. Dulu sewaktu SD, aku polos sekali, aku pernah suka dengan teman kelasku sendiri, aku juga pernah suka dengan teman ngajiku hahaha, sekarang kalau aku membayangkan hal itu rasanya bodoh sekali aku, kenapa ya aku bisa suka sama mereka, yah namanya juga anak-anak baru puber. Abang letingku di SD juga pernah menyatakan perasaannya kepadaku, melalui teman perempuannya yang sudah pasti kakak lettingku, mereka berkata seperti ini “Dek, Si Aan (nama samaran) suka sama adek, mau g...

rasa suka sayang sama cinta

udah lama ya aku gak ngepost? aku sekarang udah malas banget nulis...tapi mumpung ada waktu luang, aku mau nulis, cerita aku di sekolah. ada 4 cowok berbeda yang aku suka di sekolah. huh!! luar biasa. tapi gak ada satupun yang balik suka sama aku =D hahaha... 2 orang kelas 3, yang sebentar lagi bakalan tamat, dan aku gak bisa liat mereka lagi, setelah mereka tamat. 1 orang kelas 2, dan 1 lagi ... disamarkan ntar ketauan, walaupun emang udah banyak yang tau =D. aku punya panggilan masing-masing untuk mereka, yang kelas 3 aku panggil si manis dan si imut. kenapa? karena emang muka mereka kayak gitu, yang satu imut banget, yang satu manis banget :). yang kelas 2 aku panggil hitam putih =D hahahaha, alasannya karna, muka dia ada putih-putihnya, mungkin karena sering kena panas.  kesempatan aku liat si imut ya.. di lapangan voli, kayaknya tuh orang hidupnya bahagiaaaa banget. selalu aja ketawa, itu yang buat aku suka sama dia, dia juga oon, tapi aku seneng, karena ke oon-annya. pernah...

Milikku memang Untukku

Assalamualaikum pembaca blogku Kali ini aku mau ceritain pengalaman aku tentang “TAKDIR”, tentang bagaimana Allah bisa seromantis itu sama aku, memberikan sesuatu ke aku dengan cara yang sama sekali gak pernah terlintas di pikiranku, yang buat aku terharu dan sangat merasa bersyukur. Sebelumnya, aku nulis ini sama sekali gak ada maksud untuk sombong, karena emang udah lama banget pengen nulis cerita ini, tapi karena banyak mikirnya, makanya gak jadi-jadi tulisannya. Mungkin yang aku dapat gak ada apa-apanya dibandingkan dengan orang lain yang luar biasa pencapaiannya, jadi ya apanya yang mau disombongin kan? Hehehe. Lanjut aja ke ceritanya, jadi aku akan ceritain tentang gimana aku bisa dapatin suatu beasiswa yang padahal “nyaris” gak dapat, qadarullah Alhamdulillah dapat juga hehehe. Dulu, waktu pertama kali aku pindah ke Banda Aceh, Alhamdulillah aku dapat beasiswa. Aku ingat banget, aku dipanggil ke ruang guru untuk dikasih uang beasiswanya, Alhamdulillah saat itu aku dap...